Cuma sebuah celotehan yang mewarnai garis kehidupan

Selasa, 13 Desember 2011

PROFESOR, DOCTOR & dokter hewan.. ;)

Jadi dosen muda itu..berasa nano-nano.. (rame rasanya).

Dengan sedikit tergesa saya memacu sepeda motor saya, sesampainya di tempat tujuan langsung naik ke lantai 3, berharap workshop yang akan saya ikuti belum dimulai. Alhamdulillah, sesampainya di sana acara belum dimulai, bahkan perwakilan dari kantor saya belum ada yang datang.  Program studi kami masih terhitung baru, maka untuk mewakili workshop hari ini yang ditugasi adalah yang hari ini tidak ada jadwal mengajar. Alhamdulillah hari ini jadwal saya kosong, lumayan bisa nambah pengalaman dan informasi. Ketika memasuki ruangan saya sedikit merasa agak asing, karena orang-orang yang ada di dalamnya adalah dosen-dosen senior semua, bisa dibilang saat itu saya satu-satunya dosen muda di sana. Akhirnya teman-teman kantor mulai berdatangan, baik yang dosen muda maupun para senior. Acara pun dimulai, saya menyimak setiap presentasi dan diskusi dengan seksama karena kebetulan topik yang dibahas menarik perhatian saya, yaitu tentang  "Penelitian". Di sepertiga akhir dari workshop, diskusi yang dilakukan semakin mengerucut, akhirnya ditunjuklah perwakilan dari masing-masing fakultas untuk menjadi tim formatur. Masing-masing fakultas akhirnya mengusulkan nama-nama untuk dijadikan tim formatur. Ketika giliran kedokteran hewan disebut, tiba-tiba wakil bidang I Kedokteran Hewan menyebutkan nama saya untuk dimasukkan tim formatur. Seketika itu juga saya merasa terkejut, s
edangkan sang moderator yang merasa asing dengan nama saya akhirnya memanggil nama saya(kalau nama yang disebutkan dari fakultas lain adalah nama-nama dosen senior yang sudah banyak dikenal soalnya), dan saya hanya bisa tersenyum bingung sambil mengangkat tangan.
Subhanallah, pengalaman yang tidak akan pernah terlupakan. Dalam tim formatur tersebut, sayalah dosen paling muda. Kalau gelar tim formatur yang lain adalah profesor dan doctor, saya yang mungil ini baru bergelar dokter hewan. Agak grogi juga sih, saya yang notabene masih sangat hijau ini, jadi dosen belum genap satu tahun, dihadapkan pada para pakar dan ahli. Saya berharap ke depannya saya bisa menjadi seperti mereka, orang-orang yang banyak berjasa dalam kemajuan ilmu pengetahuan dan mebaginya dengan orang-orang yang ada disekitarnya.

Saya Dosen, Pak.. =D

December 13, 2011 by Herlina Pratiwi
serba-serbi seorang dosen muda yang menimbulkan berbagai rasa.. =)

Jadi, ceritanya tadi pagi sekitar jam 10.00 WIB, saya mendapat panggilan untuk ke GJM PKH di lantai 4 Gedung Perpus Pusat. Seperti biasa saya mengendarai sepeda motor untuk menuju tempat tersebut. Sesampainya di tempat parkir, laju sepeda motor saya terhenti karena bapak penjaga parkir berdiri menghalangi jalan menuju tempat parkir karyawan, beliau menunjukkan kepada saya untuk mundur sedikit dan parkir di samping. Karena merasa agak ribet, akhirnya saya bertanya, “Memangnya parkir yang di sana penuh ya Pak?” sembari menunjuk tempat parkir karyawan, lalu bapak penjaga parkir menjawab,”Itu tempat parkir karyawan, mbak”. Nah lho, spontan saja saya tersenyum lebar sambil berkata,”Saya karyawan, Pak. Saya dosen, Pak”. Akhirnya dengan wajah agak kaget, bingung, campur agak tidak percaya bapaknya mempersilakan saya untuk parkir di tempat parkir karyawan.
Saya jadi teringat kembali, saat-saat saya masih pertama mulai bekerja di UB, hal serupa pernah terjadi. Saat itu senior saya mengajak makan di kantin Perpus Pusat, karena kantin penuh maka senior saya mengajak untuk duduk di dalam ruangan khusus karyawan (di ruangan pojok kantin), beberapa saat setelah kami masuk ke ruangan tersebut ada sekelompok mahasiswi yang ikut masuk dan duduk di dalam. Ketika saya keluar dari ruangan tersebut untuk memesan makanan, tiba-tiba ada seorang pelayan yang menyapa saya dan berkata, “Maaf mbak, ruangan itu khusus untuk Karyawan”. Hiyaa, tanpa banyak berkata-kata (karena emang agak kaget dibilang seperti itu), akhirnya saya jawab,”Saya dosen, mas”. Lalu saya tinggal pelayan yang sepertinya masih agak kaget dengan jawaban saya itu, saya pergi untuk memesan makanan dan kembali masuk ke ruangan itu. Sampai saat ini, kalau saya bertemu pelayan itu, saya selalu ingat kejadian tersebut..hihihi..
Sebuah kejadian lagi tiba-tiba muncul di dalam ingatan saya, ketika UTS semester genap kemarin, saat itu saya ditugaskan untuk ikut menjaga ujian. Mahasiswa yang saya jaga sepertinya merasa sangat asing dengan saya, karena saat itulah saat pertama mereka melihat saya. Sampai suatu ketika, saya berada dalam satu lif dengan salah seorang mahasiswi dan mahasiswi yang tampak penasaran ini memberanikan diri untuk bertanya kepada saya,”Mbak kakak tingkat ya?”, dengan menyungging sebuah senyuman tipis saya menjawabnya dengan singkat,”Saya dosean baru”. Seketika itu mahasiswi tersebut diam dan tidak bertanya lagi.

Minggu, 11 Desember 2011

"Sebuah Batu" (4)

Hei, sang batu sekarang sudah benar-benar merasa berada di dalam 'rumah' itu, meski hanya berada di halaman depan. Dia mulai bisa melihat apa saja yang berada di halaman rumah itu. Sedikit terkejut, ternyata yang ada di rumah itu berbeda dengan yang ada di rumah lamanya. Isi rumahnya berbeda, dia merasa asing dan sedikit terheran dengan perbedaan itu, kadang menimbulkan rasa yang sedikit tidak nyaman. Sang batu berpikir, apa mungkin karena dia baru melihat salah satu sisi dari rumah itu, mungkin di sisi yang lain ada hal yang lebih baik dan membuatnya lebih nyaman. Sang batu tetap berusaha tenang dan bersabar, sambil mencari-cari apa yang bisa dia lakukan agar bisa menjadi bagian yang berguna bagi 'rumah' itu. Ketika memang tidak ada yang menempatkannya di suatu tempat yang memang dia diperlukan, berarti dia sendirilah yang harus mencari tempat dimana dia bisa dipergunakan dan bermanfaat.

blog baru, tapi tetep akan setia dengan blog ini ^-^

wuahhhh..dah lama gak buka blog ini, gara-gara terlena dengan tugas-tugas yang mulai menumpuk di kantor plus sekarang udah punya blog baru di herlinapratiwi.lecture.ub.ac.id, blog yang lebih menuntut untuk dihidupi karena melalui blog itu bisa berbagi ilmu dengan kalayak ramai..tapi tetep gak akan pernah melupakan blog ini, tempat berbagi segala unek-unek dan cerita-cerita..